Selasa, 06 Maret 2012

YAA HABIIBII .... UHIBBUKAA FILLAAH

Yaa Allah .... Yaa Allah .... Yaa Allah .... hanya kata - kata itu yang sanggup aku ucapkan ...
kalimat sederhana yang begitu besar artinya ....

Yaa Allah ... kembali aku bersujud ... bersimpuh ... mengucap syukur atas karuniaMU 
yang tak henti - hentinya Engkau curahkan kepada hamba yang hina ini ....

Yaa Allah .. lewat dia ... Engkau jawab doa - doaku ...
iya dia ... Habiibii ... yang Engkau kirim untuk menemaniku menjalani sisa umurku ... 
yang mencintaiku dengan tulus  ... dapat menerima diriku apa adanya ...

Yaa Allah ... berikan hamba kekuatan untuk menerima yang terbaik dariMU ...

Wahai Kekasihku ... Aku Mencintaimu karena Allah ...

Kamis, 01 Desember 2011

CINTA

Aku harus memendammu rapat - rapat.....
Bukan karena kau cinta terlarang....
Tapi karena begitu berharganya dirimu....
Sungguh sakit wahai cinta....

Duhai Allah Sang Maha Penyayang....
Jagalah dia untukku....
Dan Indahkanlah cintaku pada waktunya nanti....
Aamiiin....

Senin, 28 November 2011

BEUTY AND THE BEAST

Aku mencintaimu bukan karena harta ,
Bukan juga karena ketampananmu ,

Tapi karena ku yakin kau mampu menjadi belahan jiwaku ,
Pelindungku ,

Tapi sekarang kau telah meniadakan nilai - nilai yang mampu membuatku bertekuk lutut ,

Maaf sayang ... jikaku meninggalkanmu ....

Selasa, 15 November 2011

JERUK DARI SURGA


Buatku tidaklah berlebihan jika Jeruk yang aku dapatkan pada malam Jum'at terakhirku di Masjidil  Haram kunamai dengan istilah "Jeruk Dari Surga "

Seperti biasanya jika waktu solat hampir tiba,..kami  dengan segera mendatangi Masjidil Haram,..tapi senja kali ini begitu lain Di Haram...oh iya,..pantas saja jama'ah begitu ramai , padat dan cukup menyesakkan bila kita saling berhimpitan...hari inikan menjelang hari liburnya Di Arab,..subhanallah....acara liburan yang diisi dengan beribadah,..sungguh sangat beruntung orang - orang yang tinggal di sini . saking ramainya aku tidak kebagian tempat yang aku sepakati dengan teman - temanku dari berbagai negara ,.ya..kami memang memiliki tempat di depan Multazam sebagai tempat kumpul kami . karena tak sampai ke sana.. kali ini solat Magribku aku laksanakan di basement Al - Haram ..alhamdulillah .
Selesai solat Magrib..keinginanku untuk tetap mendatangi tempat kumpulku tak dapat ku tahan,.. aku ingin menutup malam dengan solat Isya di depan Multazam,..dan pastinya ingin bertemu dengan teman - temanku .
Sungguh suatu perjuangan untuk dapat sampai ke tempat yang aku inginkan,..di sinilah ujian kesabaran teruji,..dapat maju selangkah demi selangkah saja sudah cukup membuatku tersenyum senang...subhanallah...tak henti - hentinya bibir ini mengagungkan kebesaran Sang Khalik ,..benar - benar DUGEM yang sebenar - benarnya !

Alhamdulillahirabbil'alamin...akhirnya sampai juga aku di teras Masjidil Haram di depan Multazam ,..terima kasih Ya Allah ujarku dalam hati . inilah yang romantis buatku ,.. tidak ada saff yang kosong seperti sering kita temui kalau kita solat di tanah air , semua begitu rapat....seakan - akan membuat benteng untuk syetan penggoda solat . setelah bertegur sapa lewat bahasa tubuh dan isyarat dengan jama'ah disekelilingku,..mataku mulai mencari - cari teman - teman lintas negaraku ,..tapi tak satupun aku temui mereka ,...tiba - tiba saja hatiku dihinggapi rasa sedih dan kecewa ,..aku rindu mereka,..walaupun kami tidak lancar dalam komunikasi , tapi ada rasa senang bila berjumpa....subhanallah...persahabatan yang dimulai dari tanah suci sungguhlah indah ,.. Ya Allah...titip doaku ya untuk mereka...mudah - mudahan semuanya sehat dan baik - baik saja ..amiin .
Akhirnya aku kembali fokus dengan ibadah ,..Allah Maha Sempurna ,.tak akan DIA mengecewakan hambaNYA yang bersungguh - sungguh dalam meminta .
tak apalah batinku ...toh aku dapat teman baru yang berada disekelilingku,..senyumku selalu mengembang membalas tatapan ramah saudari saudariku ...yang aku yakin kalau kami berbicara pastilah banyak gak nyambungnya ...jadi cukup senyum saja . tepat di sebelah kiriku duduk seorang perempuan cantik yang tersenyum manis memandangku sambil mengulurkan tangan yang digenggamannya ada sebuah jeruk ,..pertama aku sempat bingung ,.".apakah jeruk ini untukku..? " diapun langsung mengangguk...seperti mengerti bahasa yang aku ucapkan,.." syukran.." ujarku kemudian dengan perasaan yang senang ,....iya memang...sudah menjadi kebiasaan kami Di Haram senang sekali kita berbagi....dan ada kepuasan tersendiri dikala melihat kebahagiaan saudara kita . yang seperti aku alami...mendapat sebuah Jeruk Sunkist yang harum, sejuk dan hampir sempurna bentuknya,..kupandangi lekat - lekat jeruk yang kini sudah berada digenggamanku...subhanallah...buatku jeruk ini bukanlah jeruk biasa yang pernah kutemukan sebelumnya...untuk memakannya saja aku seperti sayang sekali.....hemmmm .

Alhamdulillah...akhirnya Adzan Isya berkumandang dengan merdunya...semakin terasa waktuku tak lama lagi berada Di Haram...karena besok aku akan pulang ke Tanah Air Tercinta...Indonesia .
aku benar - benar menikmati detik demi detik yang bergulir cepat,...jikaku punya kuasa...pastiku ingin berlama - lama di sini.... " Ya Allah....izinkan hamba kembali Ke Haram..." pintaku penuh harap kepada Sang Pemilik Kehidupan...Allah Ta'alla .
Seruan solat mu'adzin Masjidil Haram selesai berkumandang,...seperti di komando oleh seorang jendral besar...kami para jama'ah segera menunaikan solat sunnah qabliyah Isya ,..bagi jama'ah yang belum mendapat tempat solat...inilah saatnya mencari - cari celah diantara jama'ah lainnya,..terkadang tempat yang sudah paspun atau boleh dibilang sempit...tetap dipaksa juga untuk berbagi...kuasa Allah...yang sempitpun menjadi cukup,..ini yang aku bilang romantis....kita sangat dekat dalam jiwa dan raga untuk bersama - sama beribadah kepadaNYA .
selesai solat sunnah...sambil menunggu solat Isya...mataku kembali tertegun dengan buah jeruk yang kuletakan di tempat sujudku ,..." sepertinya aku tak akan memakanmu wahai jeruk..." batinku...
" bukannya aku tidak suka padamu....tapi karena aku akan memberikanmu kepada orang yang benar - benar memerlukanmu.... " lanjutku kemudian . buatku makan buah.. alhamdulillah setiap hari terpenuhi di tempatku menginap...Grand Zam - Zam Hotel .
tidak berapa lama kemudian....iqamah dilafazkan....maka segeralah kami mengambil posisi untuk solat Isya berjama'ah . gerakan demi gerakan solat..sangat aku nikmati....dengan alunan suara imam yang begitu indah menyuarakan kalam Illahi....membuatku semakin terhanyut dalam kekusyukan solat....tak terasa air matakupun jatuh membasahi pipi....nikmat...nikmat yang luar biasa .
" assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh... " palingku ke kanan... " assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh..." palingan wajahku ke kiri..." astaghfirullaahal 'azhiim..." kututup solat Isyaku dengan lafaz istigfar... " alhamdulillah Ya Allah..semoga ibadah yang kami jalankan.. ENGKAU terima... amiiin .."
tak henti - hentinya doa - doa kupanjatkan...inilah saatku sebagai hamba yang begitu lemah memohon segala pengampunan , pertolongan kepada Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang . tak kuperdulikan orang yang lalu lalang dengan aktifitasnya masing - masing ,... doa...doa...doa...
" Ya Allah... jangan jadikan kunjunganku Ke Baitullah kali ini yang terakhir....izinkan hamba untuk selalu kembali Ya Allah.... " doaku penuh harap ,.. dan untuk buah jerukku... aku minta kepada Allah untuk aku dipertemukan dengan orang yang benar - benar tepat untuk menerima jeruk ini dariku . selesaiku berdoa...kulanjutkan dengan solat sunnah ba'diyah Isya,..dengan kondisi hiruk pikuk kegiatan beribadah oleh jama'ah lainnya . alhamdulillah... selesaiku solat sunnah....inilah saatnya kuberjuang manembus keramaian Masjidil Haram ,..sambil tetap menggenggam jeruk istimewa  yang sudah aku niatkan untuk saudaraku yang lain . " Ya Allah ... tolong mudahkan jalan hamba untuk kembali dengan selamat .." doaku memohon perlindungan... karena kondisi malam ini memang berbeda.... sangat padat oleh manusia ,.. yang kadang kurang sabar dan saling dorong ingin cepat sampai ke tempat tujuannya...tanpa aturan . sambil tetapku beristigfar...langkahku maju satu demi satu...satu kunci yang aku dapat.... sabar,... dan jangan pernah zolim kepada orang lain walaupun kita mau beribadah,...bersihkan hati dan mohon selalu kepada Allah yang terbaik . di saatku mengatur langkah dan nafas...ada seorang anak kecil yang terhimpit dalam gendongan bapaknya...dia menangis ketakutan...karena menghadapi suasana yang sangat ramai sesak ,..tepikir olehku untuk menghiburnya dengan memberikan Jeruk Sunkist ini ,... tapi hatiku terasa berat dan ragu waktu mau menyerahkan jeruk yang berada digenggamanku ini... apakah anak itu orang yang tepat...untuk aku berikan jeruk seperti doaku kepada Allah ,...tanpa aku sadari.. langkah kakiku telah meninggalkan anak kecil yang sudah tidak menangis lagi....alhamdulillah doaku untuk anak kecil itu . kembali aku dengan tujuan utamaku....jalan pulang ke Zam - Zam ..sambil mencari  " Si Penerima Jeruk " .
tak terasa diriku telah sampai di pintu King Abdul Aziz... pintu satunya Al -Haram ,...sejenak aku tertegun dengan orang yang aku cari - cari .. " Si Penerima Jeruk " ...dimanakah kau berada .....?
Hei.....tiba - tiba mataku menangkap sesosok raga yang bagiku tidaklah asing,...ya karena dia membelakangiku...jadi aku belum terlalu yakin dengan pandangan mataku ,..kudekati mistery quest itu...apakah benar dia orang yang aku kenal....subhanallah....ternyata benar dia...temanku yang selalu  bertemu di depan Multazam...namanya aku lupa ,..yang aku ingat dia berasal dari Pakistan . kamipun langsung berpelukan ,... ternyata bukan aku saja yang merindukannya,...diapun begitu merindukanku...karena tadi kita tidak bertemu di tempat yang biasa . setelah puas kami melepas rindu... tiba - tiba wajahnya yang tadi gembira berubah menjadi sedih....dengan bahasa Inggris yang dicampur dengan bahasa tubuh ... dia bercerita baru saja mendapat musibah...tas yang ia kenakan dirobek dengan menggunakan pisau yang pasti tajam...sampai - sampai ia tidak menyadari bahwa dompetnya telah raib dari dalam tasnya . dengan menahan tangis... ia mengatakan bahwa uangnya tak tersisa sedikitpun,... aku coba menenangkannya... dan bertanya dimana teman - temannya yang lain...mungkin bisa membantu...yang ia sampaikan cukup membuatku terkejut.....dia tidak dapat berharap banyak dari teman - temannya dan perwakilan negaranya ...she say.. " no coperaktive ".. ok...karena ini rumah Allah...dan dimana mana Allah ada ,..ya sudah...minta saja Kepada Allah mohon perlindungan dan penyelesaian masalah,..ujarku padanya agar jangan berputus asa . alhamdulillah...dia tersenyum padaku ,.. kuajak ia ikut denganku untuk makan malam bersama di Zam - Zam ,..tapi ia menolak...., kemudian aku langsung teringat dengan jeruk yang sedari tadi digenggamanku ,...." Ya Allah.....apakah ia orang yang ENGKAU pilih untuk jeruk ini...?" batinku dalam hati........Bismillahir rahmanir rahim....kuberikan Jeruk Sunkist ini kepadanya.....Subhanallah...dengan mata yang berbinar...diterimanya jeruk dariku sembari memelukku erat ,...diciuminya kedua pipiku yang bersemu merah karena rasa haru yang begitu mendalam,...kemudian dipegangnya tangan kananku untuk diletakan di jantungnya,..sambil berkata... " you are a good friend..." ... Ya Allah....betapa indah suasana saat itu...dan kamipun saling mendoakan untuk kebaikan kami bersama ,.. sungguh kuasaMU Ya Allah...aku dipertemukan kembali dengan temanku yang aku kenal selama di Haram lewat sebuah jeruk....iya....Jeruk Dari Surga .

Subhanallah....malam terakhirku di Haram aku tutup dengan kisah yang tidak akan dapat kulupakan seumur hidupku ,...bagaimana dasyatnya sebuah doa yang tulus terucap.....
Sahabat...seandainya engkau sampai juga ke Haram....titip salam rinduku ya untuk Tanah Suci....doakan aku agar aku dapat kembali lagi ke sana.... aamiiin amiiin Ya Rabbal 'aalamiin .


 ( Mekkah , 7 Juli 2011 )

Rabu, 09 November 2011

KELIMA CINTAKU

cinta ..yang sebenar - benarnya kurasakan tulus ...setelah cinta kedua orang tuaku adalah cinta kelima buah hatiku,.walaupun banyak dari sifat dan sikapku yang pasti tak luput dari kekhilafan....tidak pernah sedikitpun malaikat - malaikat kecilku membenciku,..selalu dengan tangan terbuka menyambutku dengan senyum mengembang di bibir mereka yang selalu menyapaku hangat..".mami "